Di Dalam Diamnya, Nicolo Zaniolo Marah dan Kecewa dengan AS Roma
Zaniolo sekarang berseragam Galatasaray. Pemain berusia 23 tahun ini pindah dari Roma pada Februari 2023.
Kepergian Zaniolo ini tidak begitu mengejutkan. Performanya sejak musim lalu biasa saja, bahkan di musim 2022/2023 mengalami penurunan.
Gelandang serang tersebut hanya mampu mencatatkan dua gol dan tiga assist dari total 17 pertandingan di seluruh kompetisi. Roma kecewa, tetapi Zaniolo juga menyimpan kekecewaannya sendiri terhadap perlakuan Roma.
Tidak Diperlakukan Seperti Seorang Bintang
Zaniolo direkrut Roma pada 2018 dari Inter Milan. Usianya saat itu masih 18 tahun.
Menurut Zaniolo, Roma mengagumi bakatnya, sehingga merekrutnya, Namun selama berada di ibukota Italia itu, dirinya tidak merasa diperlakukan demikian.
"Saya bisa bicara berjam-jam tentang janji yang tidak ditepati [oleh AS Roma]. Mereka mengatakan kepada saya, bahwa saya seorang bintang, tetapi saya hanya dipertimbangkan sebagai pendulang uang," ucapnya.
Masalah Kontrak
Pemain Italia ini juga sebal dengan masalah kontrak yang tidak kunjung diperbaharui. Padahal menurutnya, Roma telah menjanjikan itu kepadanya.
"Selama dua tahun, saya diberitahu bahwa kontrak saya sudah siap. Harusnya sejak Januari tahun lalu [2022], saya bisa mendapatkan sedikit banyak dari gaji saya sebelumnya karena saya baik-baik saja di Roma," kata dia.
"Setelah berbicara banyak, saya lama-lama muak. Jika saya disarankan untuk merenungkan perpisahan itu, saya pikir orang lain juga harus melakukannya," tambahnya.
Kecewa dengan Rekan
Zaniolo juga merasa rekan-rekannya di Roma tidak suportif. Sampai hari perpisahannya, ia mengaku tidak ada yang menyampaikan salah perpisahan kepadanya.
"Rekan-rekan saya? Saya kecewa dengan hampir seluruhnya. Tetapi saya tidak akan menyebutkan nama," ujarnya.
"Mereka bilang, kami semua seperti saudara, tetapi mereka tidak datang dan mengucapkan selamat tinggal," lanjut dia.