Header Ads

Header ADS

Mematahkan Kutukan di Anfield Ternyata Tidak Semudah yang Dipikirkan

Mematahkan Kutukan di Anfield Ternyata Tidak Semudah yang Dipikirkan - Kutukan tidak pernah menang selama bermain di Anfield masih terus menghantui Arsenal. Kutukan tersebut sebenarnya nyaris dipatahkan, tetapi pupus di menit-menit akhir.

Kemenangan terakhir yang diperoleh Arsenal di Anfield terjadi pada tahun 2012 atau sekitar 11 tahun yang lalu. Arsenal menang dengan skor 2-0 kala itu.

Arsenal mencoba kembali peruntungannya saat menantang Liverpool pada pekan ke-30 Liga Inggris 2022/2023, Minggu (9/4/2023) WIB. Segalanya berjalan lancar di awal. Kurang dari 30 menit, Arsenal sudah unggul 2-0.

Keunggulan Arsenal ternyata tidak bertahan hingga akhir pertandingan. Liverpool mencetak gol balasan di menit ke-42 dan menit ke-87. Kedua tim pun harus puas mengakhiri laga dengan skor imbang 2-2.

Momentum Yang Berubah
Manajer Arsenal Mikel Arteta mengakui timnya mampu mengontrol permainan hingga bisa unggul dua gol. Namun, sejak kebobolan gol ceroboh, momentum akhirnya berbalik kubu tuan rumah.

"Pertandingan yang sangat intens. Kami memulai laga dengan brilian dan berhasil mengontrol pertandingan. Dua gol itu berasal dari proses yang indah," ujar dia kepada Sky Sports.

"Lalu kami kehilangan kontrol setelah babak pertama. Kami kehilangan banyak bola mudah, struktur kami terlalu terbuka, dan kami terlalu berantakan," sambung Arteta.

Jago Kandang
Arteta menyadari betapa Liverpool menjadi kuat berkali-kali lipat setiap bermain di kandang. Tidak peduli lawan yang dihadapi adalah tim besar.

Dari 20 laga kandang yang dijalani Liverpool musim ini, The Reds baru kalah dua kali dan memenangkan 14 pertandingan.

"Saya tidak pernah melihat tim manapun melakukan ini di Premier League. Benar-benar tidak ada. Mereka mengalahkan banyak tim besar di sini [Anfield]," puji Arteta.

Tunggu Musim Depan
Hasil imbang ini pun semakin menegaskan bahwa Anfield mengerikan bagi Arsenal. Rekor 11 tahun tidak pernah menang masih harus berlanjut hingga musim depan.

"Kami bisa saja mendapatkan tiga poin jika berkaca dari penampilan selama 35 menit pertama," ucap Arteta.

"Seharusnya kami tetap melanjutkan penampilan seperti itu, meski bermain di depan publik tuan rumah. Kami seharusnya berusaha mencari gol ketiga dan keempat, tetapi yang terjadi justru hanya dapat satu poin," tandasnya.

Diberdayakan oleh Blogger.
Rainbow Pinwheel Pointer