Masih Belum Puas, Mikel Arteta Beri Tantangan pada Skuad Arsenal untuk Musim Depan, Seperti Apa?
Masih Belum Puas, Mikel Arteta Beri Tantangan pada Skuad Arsenal untuk Musim Depan, Seperti Apa? - Mikel Arteta mengatakan Arsenal tidak boleh puas dengan finis kedua di Premier League jika mereka ingin menjadi yang terbaik. Ia menuntut anak asuhnya untuk kembali bersaing dan merengkuh gelar Liga Inggris di musim depan.
The Gunners mengakhiri musim ini dengan mengalahkan Wolves 5-0 di kandang sendiri pada hari terakhir untuk finis lima poin di belakang sang juara Manchester City pada tabel klasemen.
Ini mengakhiri musim yang mengesankan bagi Arsenal, yang mencetak jumlah gol yang menjadi rekor klub dan menyamai kemenangan terbanyak dalam satu musim.
Baca Juga : Latih Chelsea Itu Sulit, Frank Lampard Wanti-Wanti Pelatih Baru!
"Kami ingin membawa klub ini kembali ke Liga Champions. Itu adalah target utama. Itu jelas merupakan tuntutan besar pada musim panas sebelum kami melakukan beberapa hal dan sebelum kami berhasil mempertahankan beberapa pemain," ujar Arteta.
Simak komentar lebih lanjut sang pelatih di bawah ini.
Tidak Boleh Puas
Namun, Arteta menegaskan bahwa mereka tidak boleh puas dengan hal tersebut dan menantang timnya untuk kembali bersaing memperebutkan gelar juara musim depan.
"Kemudian Anda mulai membangkitkan kepercayaan diri. Kami tidak menyangka bisa finis di posisi kami saat ini. Saya pikir ini adalah rekor terbaik ketiga di klub, dengan sejarah klub, kemenangan terbanyak yang pernah ada."
"Itu banyak, tetapi masih belum cukup untuk memenangkannya. Kami memahami di mana levelnya. Jika kami ingin menjadi yang terbaik, kami tidak boleh puas dengan apa yang kami miliki, dan kami harus lebih baik lagi di musim depan."
Puji Xhaka
Arsenal mengakhiri musim dengan gemilang dengan mengalahkan Wolves, dengan Granit Xhaka mencetak dua gol dan Bukayo Saka, Gabriel Jesus dan Jakub Kiwior juga mencetak gol.
Pertandingan tersebut diperkirakan akan menjadi yang terakhir bagi Xhaka dalam seragam Arsenal, meskipun Arteta menolak untuk berkomentar setelah pertandingan mengenai kepindahan sang gelandang ke Bayer Leverkusen senilai 13 juta poundsterling.
"Dia [Xhaka] menjalani musim yang luar biasa," kata pelatih asal Spanyol.
"Saya pikir satu tahun yang lalu saya berbicara dengannya dan saya mengatakan kepadanya: 'Ada tanda tanya pada diri Anda, Anda harus memberikan lebih banyak, Anda harus lebih baik, saya akan menantang Anda untuk bermain di sini'."
Performa Gemilang
Namun, Arteta memuji penampilan Xhaka musim ini saat pemain berusia 30 tahun itu mengakhiri musim dengan torehan gol terbaik dalam kariernya, sembilan gol.
Xhaka mendapat tepuk tangan meriah saat digantikan pada hari Minggu, sementara para pendukung juga bernyanyi agar dia tetap bertahan.
"Dia kembali dan saya pikir dia mulai berlatih keesokan harinya. Ia kembali ke pramusim dengan berat badan empat kilogram lebih sedikit, bugar, dengan wajah yang [fokus] dan benar-benar ingin melakukannya. Dia sangat luar biasa."
"Dia telah menjadi bagian penting dari tim, kesuksesan tim dan saya sangat senang semua orang menghargai apa yang telah dia lakukan," pungkasnya.
