Ketar-ketir nih? Guardiola Akui Arsenal Sekarang Lebih Kuat Berkat Hadirnya Rice dkk
Ketar-ketir nih? Guardiola Akui Arsenal Sekarang Lebih Kuat Berkat Hadirnya Rice dkk - Bos Manchester City, Josep Guardiola, mengakui Arsenal sekarang lebih kuat dari musim lalu berkat kehadiran trio pemain barunya, termasuk Declan Rice.
Arsenal menunjukkan kebangkitan nyata pada musim 2022/2023 lalu. Mereka tampil solid dan sempat nangkring di pucuk klasemen Premier League selama berpekan-pekan.
Namun performa mereka tak stabil jelang kompetisi berakhir. Arsenal akhirnya dikudeta Man City di pucuk klasemen.
Baca Juga : Cedera Gabriel Jesus Belum Jadi Rezeki untuk Folarin Balogun
City kemudian terus melenggang jadi juara Liga Inggris. Arsenal sendiri cuma finis di peringkat dua.
Trio Pemain Baru Arsenal
Arsenal tak mau hal buruk pada musim 2022/2023 lalu terulang lagi. Mereka pun berusaha memperkuat timnya pada musim panas 2023 ini.
Arsenal kemudian sukses memboyong Kai Havertz dari Chelsea. Ia dibeli dengan harga 65 juta pounds.
Arsenal kemudian mendatangkan Declan Rice dari West Ham. Biayanya mencapai 105 juta pounds! Sebuah rekor baru di persepakbolaan Inggris.
Arsenal kemudian mendatangkan amunisi baru juga di lini belakang. Mereka merekrut Jurrien Timber dari Ajax Amsterdam dengan harga sekitar 38 juta pounds.
Komentar Guardiola
Manchester City akan berhadapan dengan Arsenal di Community Shield. Jelang duel tersebut, Josep Guardiola berkomentar soal perekrutan Declan Rice dkk oleh The Gunners.
Ia mengakui bahwa Arsenal kini lebih kuat dari musim lalu. Guardiola juga meyakini The Gunners akan bisa kembali bersaing meraih gelar juara pada musim 2023/2024 ini.
"Ya, pasti," jawabnya saat ditanya apakah Arsenal jadi lebih kuat usai mendatangkan Rice dkk, seperti dikutip dari Sportsmole.
"Mikel telah membawa Arsenal kembali ke posisi semula," sambung Guardiola.
“Ada banyak tim yang akan berjuang untuk segalanya dan tantangannya sangat besar bagi kami," klaimnya.
Tantangan untuk Man City
Manchester City musim lalu meraih sukses sangat besar. Mereka berhasil meraih treble; Premier League, FA Cup, dan Liga Champions.
Trofi Liga Champions itu jadi yang pertama dalam sejarah klub. Namun kesuksesan itu membawa kekhawatiran tersendiri.
Para pemain City bisa saja merasa puas atas apa yang mereka raih dan performa mereka bisa menurun musim depan. Josep Guardiola pun mengakui bahwa hal tersebut memang akan jadi tantangan yang sangat besar bagi anak-anak asuhnya musim depan.
"Anda tidak bisa menang lebih dari yang kami menangkan - itu tidak mungkin. Tapi tantangannya adalah seberapa lapar kami dan apakah kami masih memiliki keinginan untuk mempertahankan apa yang kami menangkan," terangnya.
"Kita akan melihat selama 11 bulan ke depan, terutama pada saat-saat yang lebih rendah - dan kita akan menghadapinya lebih banyak dari sebelumnya - bagaimana kita bisa mengatasinya," tandas Guardiola.