Nistelrooy mengukuhkan dirinya sebagai salah satu pencetak gol terbanyak Man United selama membela klub tersebut, dengan mencetak 150 gol dalam 219 penampilan untuk klub.
Pelatih asal Belanda ini pernah membantu Setan Merah memenangkan Premier League pada tahun 2003 dan dua trofi domestik dalam dua tahun berikutnya sebelum menikmati lebih banyak kesuksesan individu dan kolektif di Real Madrid.
Sejak pensiun pada tahun 2012, Nistelrooy telah menjalani beberapa tugas kepelatihan di Belanda dan dua kali menjadi asisten manajer tim nasional Belanda.
Menurut laporan Fabrizio Romano, sang striker legendaris itu bisa jadi akan kembali ke Man United secara emosional, dengan Ten Hag mendekati Van Nistelrooy untuk bergabung dengan staf kepelatihannya di Theatre of Dreams.
Ten Hag akan mengutak-atik tim kepelatihannya setelah Setan Merah memutuskan untuk tetap bertahan dengan mantan bos Ajax itu meskipun ada spekulasi bahwa ia akan dipecat setelah musim 2023/24 yang tidak konsisten.
Man United merosot ke posisi terendah mereka di Premier League di bawah asuhan Ten Hag, tetapi mengakhiri musim yang sulit dengan mengalahkan Manchester City di Wembley untuk mengangkat trofi FA Cup.
Manajemen Man United sempat berbicara dengan beberapa manajer tentang penggantian Ten Hag, termasuk mantan pelatih Bayern dan Chelsea, Thomas Tuchel, namun akhirnya mereka memutuskan untuk tetap mempertahankan pelatih berusia 54 tahun itu.
Keuntungan Rekrut Nistelrooy
Merekrut Nistelrooy akan masuk akal untuk sejumlah alasan bagi Man United. Meskipun banyak yang telah berubah di belakang layar sejak kepergiannya pada tahun 2006, ia memiliki keakraban dengan klub secara umum.
Membawa orang Belanda lainnya ke dalam staf dapat membantu Ten Hag untuk menyampaikan pesannya dengan lebih baik kepada para pemain termasuk Nistelrooy dengan status legenda Man United.
Dapat Saingan
Sementara, pekerjaan terakhir Nistelrooy di kursi manajer adalah saat menukangi raksasa Eredivisie PSV Eindhoven, yang ia bantu memenangkan Piala Belanda dan Piala Super Belanda sebelum pergi pada Mei 2023 karena faktor internal klub.
Nistelrooy juga menjadi target untuk tim yang baru saja promosi ke Premier League, Leicester City, sebelum mereka menunjuk Steve Cooper dan Burnley yang baru saja terdegradasi menyusul kepindahan Vincent Kompany ke Bayern Munchen.
